jasa service genset | jasa perbaikan genset | overhaul genset cirebon#brebes#indramayu#karawang#subang#tegal#cikampek

Pentingnya Kompetisi Meningkatkan Layanan Pendidikan Di Sekolah ~ JASA SERVICE GENSET

SERVICE GENSET AND OVERHAUL

serviceindonesia.blogspot.com adalah jasa perbaikan atau service genset, UPS, overhaul genset / engine & Mesin Kapal . Berlokasi di Bekasi dengan team yang solid dan paham akan perkembangan mesin genset, Kami akan senantiasa berkomitmen mengakomodasi setiap kebutuhan Anda. Karena itulah, client kami berasal dari beragam latar belakang, dari personal user, perusahaan dan instansi pemerintah


Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murah ini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Minggu, 03 Juni 2018

Pentingnya Kompetisi Meningkatkan Layanan Pendidikan Di Sekolah

Pentingnya kompetisi meningkatkan layanan pendidikan di sekolah – Pemerintah melalui Menteri Pendidikan dan Kebudayaan telah menerbitkan Permendikbud RI Nomor 14 Tahun 2018 wacana Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun pelajaran 2018/2019. Permendikbud ini sekaligus sebagai pengganti Permendikbud Nomor 17 Tahun 2018 untuk memperbaharui regulasi PPDB. Tujuannya ialah meningkatkan terusan layanan pendidikan sehingga PPDB berlangsung secara objektif, transparan dan akuntabel.

Pentingnya kompetisi meningkatkan layanan pendidikan di sekolah Pentingnya Kompetisi Meningkatkan Layanan Pendidikan di Sekolah
Ilustrasi pengumuman PPDB di sebuah sekolah (doc.matrapendidikan.com)

Bagi sekolah unggulan di kabupaten/kota dan provinsi, PPDB boleh dikatakan tidak mengalami permasalahan. Maksudnya, sekolah-sekolah unggulan yang dikelola oleh pemerintah provinsi dan daerah, akan menjadi incaran bagi calon penerima didik baru.

Sebagai contoh, sekolah unggulan yang dikelola oleh Pemerintah Daerah Tanah Datar, SMPN 5 Batusangkar dan SMAN 3 Batusangkar. Dalam PPDB yang berlangsung bulan Mei lalu, sekolah ini kebanjiran calon penerima didik gres sehingga harus melalui seleksi tes dan non tes.

SMPN 5 Batusangkar mendapatkan penerima didik gres 72 orang smentara yang mendaftar sebanyak 182 orang. Pada SMAN 3 Batusangkar, calon penerima didik gres mendaftar 320 orang sementara yang akan diterima sebanyak 150 orang.

Bagaimana dengan sekolah lain dalam kabupaten Tanah Datar? Justru sekolah, termasuk madrasah akan berkompetisi untuk mendapatkan penerima didik baru. Kompetisi itu terjadi alasannya ialah PPDB menerapkan sistem zonasi (pasal 16 Permendikbud Nomor 14 Tahun 2018).  

Diperkirakan, sekolah yang memperlihatkan layanan pendidikan terkini tidak bakal kesulitan memenuhi sasaran Rombel PPDB yang ditetapkan. Sementara sekoalah/madrasah lainnya bakal berjibaku dalam mendapatkan penerima didik baru. 

Bisa jadi, sekolah yang semula mempunyai belasan rombel bakal mengalami penurunan jumlah rombel  di bawah sepuluh rombel alasannya ialah kebagian siswa gres dua atau rombel saja. Ini akan bedampak terhadap perubahan struktur pembagian kiprah guru, khususnya guru sertifikasi alasannya ialah kekurangan jumlah jam mengajar wajib.
Disinilah pentingnya setiap sekolah berkompetisi dalam meningkatkan kualitas pelayanan terhadap penerima didik melalui proses mencar ilmu mengajar dalam bentuk intrakurikuler, kokurikuler dan ekstrakurikuler.