jasa service genset | jasa perbaikan genset | overhaul genset cirebon#brebes#indramayu#karawang#subang#tegal#cikampek

JASA SERVICE GENSET: Hasil penelusuran untuk melangkah-mencari-secuil-cahaya

SERVICE GENSET AND OVERHAUL

serviceindonesia.blogspot.com adalah jasa perbaikan atau service genset, UPS, overhaul genset / engine & Mesin Kapal . Berlokasi di Bekasi dengan team yang solid dan paham akan perkembangan mesin genset, Kami akan senantiasa berkomitmen mengakomodasi setiap kebutuhan Anda. Karena itulah, client kami berasal dari beragam latar belakang, dari personal user, perusahaan dan instansi pemerintah


Layanan Perbaikan Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang

Menerima Layanan Jasa Service Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang

Layanan Perbaikan Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang

Menerima Jasa Perbaikan | Service | Overhaul Pada Genset Anda dalam berbagai Jenis

Jasa Overhaul Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang

Jasa Overhaul Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang.

Layanan Perbaikan Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang

Kami Menerima Layanan Jasa Perbaikan | Service | Overhaul Pada Genset Anda.

Layanan service Genset Cirebon | Tegal | Indramayu | Subang | Cikampek | Karawang

Serahkan Kepada Kami ahlinya di berbagaimacam Alat berat dan juga kerusakan pada genset anda.

Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murah ini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri melangkah-mencari-secuil-cahaya. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan
Menampilkan postingan yang diurutkan menurut relevansi untuk kueri melangkah-mencari-secuil-cahaya. Urutkan menurut tanggal Tampilkan semua postingan

Jumat, 11 Januari 2019

Melangkah Mencari Secuil Cahaya

Melangkah mencari secuil cahaya - Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh. Kita siapa? Pendosa? Sekotor itukah diri kita? Selalu dikucilkan dan dibenci oleh semua manusia? Ingat!!!  Allah ga pernah membenci.


 Assalamualaikum warohmatullahi wabarokatuh Melangkah Mencari Secuil Cahaya
Ilustrasi mencari cahaya di tengah kegelapan (Dini L/matrapendidikan.com)

Ada anjuran dari Al-qur'an nih, yuk kembali lagi pada allah. Allah merindukan, Allah menunggu diri kita, lho.

Ga penting segelap apa masa lalu, sebesar apa dosa kita. Asal kita mau meninggalkan masa kemudian dan melangkah mencari cahaya.

Allah SWT berfirman:
وَمَنْ يُّهَاجِرْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ يَجِدْ فِى الْاَرْضِ مُرٰغَمًا كَثِيْرًا وَّسَعَةً   ۗ  وَمَنْ يَّخْرُجْ مِنْۢ بَيْتِهٖ مُهَاجِرًا اِلَى اللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ ثُمَّ يُدْرِكْهُ الْمَوْتُ فَقَدْ وَقَعَ اَجْرُهٗ عَلَى اللّٰهِ  ۗ  وَكَانَ اللّٰهُ غَفُوْرًا رَّحِيْمًا

(Wa may yuhaajir fii sabiilillaahi yajid fil-ardhi murooghomang kasiirow wa sa'ah, wa may yakhruj mim baitihii muhaajiron ilallohi wa rosuulihii summa yudrik-hul-mautu fa qod waqo'a ajruhuu 'alalloh, wa kaanallohu ghofuuror rohiimaa)

"Dan barang siapa berhijrah di jalan Allah, pasti mereka akan mendapat di Bumi ini daerah hijrah yang luas dan (rezeki) yang banyak. Barang siapa keluar dari rumahnya dengan maksud berhijrah sebab Allah dan Rasul-Nya, kemudian ajal menimpanya (sebelum hingga ke daerah yang dituju), maka sungguh, pahalanya telah ditetapkan di sisi Allah. Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. An-Nisa' 4: Ayat 100)

Subhanallah walhamdulillah wallahuakbar.

Begitu besarnya cinta Allah.

Tau ga, ada sebuah kisah yang begitu menarik dibalik ayat di atas..
Yuk,simak kisahnya…

Hiduplah seorang yang tamak dengan segala kekuatan yang ia miliki, ialah orang yang paling berkuasa, namun ia menentukan jalan yang salah, diceritakan bahwa ia telah membunuh 98 manusia.

Kehidupannya mulai terasa membosankan. Ketika semua orang menjauhi dan takut akan dirinya sehingga matanya mulai terbuka dengan yang namanya taubat, berkeliling-keliling mencari seseorang yang dapat menolongnya keluar dari lembah yang amat suram.

Suatu saat ia bertemu dengan seseorang dan bertanya:

"Saya telah membunuh 98 manusia, apakah masih terbuka pintu taubat untuk saya?

"Tidak, engkau akan menjadi penghuni neraka yang kekal" jawabnya

Karena merasa terhina dengan jawabannya ia pun membunuh,sehingga 99 yang telah menjadi korbannya.

Ketika berjalan ia kembali bertemu dan hal yang terjadi pun sama, lengkap sudah ia telah membunuh 100 manusia..

Berjalan menelusuri gelap,menghadang segala rintangan berharap bertemu seseorang yang dapat memberi secercah impian di penguhujung usianya ..

Akhirnya ia bertemu seseorang, dan menanyakan "Saya telah membunuh 100 manusia, apakah masih ada pintu taubat untuk ku?”

"Tentu, Allah maha pemaaf, maha akseptor taubat, belum ada kata terlambat selagi kita bernapas. Temuilah Baginda Rasulullah, beliaulah yang akan memimpin jalanmu,, insyaaallah kalau kau bersungguh-sungguh nirwana menanti kelak"

Dengan semangat ia pergi menemui Rasulullah, namun sejengkal dari setengah perjalanan malaikat maut tiba menjemput.

Subhanallah walhamdulillah wallahuakbar, setiap langkahnya dihitung sebagai amal ibadah Dan kematiannya yaitu ajal khusnul khotimah..

Allah mengasihi hambanya yang bertaubat..

Setua apapun kita, belum terlambat untuk bertaubat.

Semuda apapun kita cepatlah bertaubat sebab ajal selalu mengintai

Kembalilah pada allah, Allah menunggu..

Datanglah dengan segala penyesalan semoga kita ‘pergi’ dengan segala kenikmatan.. Aamiin. (*Penulis: Dini Lintau)

Selasa, 22 Januari 2019

Cukuplah Dengan Niat

Cukuplah dengan niat - Saat melangkah, di tengah perjalanan rasa letih memaksa untuk rehat sejenak. Seketika tiada yang aneh, namun di menit itu, tanpa sengaja saya tengok ke belakang. Waah, ternyata sudah sejauh ini saya melangkah, namun tanganku kok masih kosong ya??? Apa saya melangkah tanpa mencari sesuatu yang bermanfaat, gitu? 

 di tengah perjalanan rasa letih memaksa untuk rehat sejenak Cukuplah dengan Niat
Ilustrasi gadis berjihijab (pixabay.com)

Itulah sebuah citra sebenarnya harus ada yang diperbaiki pada diri ini.

Perkenalkan namaku Ana, berusia 17 tahun, eeiittttss… udah jalan 18 tahun lho, hheheehe. Aku sih terbilang bukan anak nakal, tapi ya normal rasa suka itu bahkan yang namanya pacaran itu pernah saya jalanin, sampai suatu ketika panggilan untuk hijrah itu datang.

Ya dengan berat hati, kutinggalkan si do'i…

Dulu sih mikir, bukan suatu hal yang gampang buat lupain dia… Tapi ternyata dan ternyata niat itu gila lho, saya niatkan untuk berubah. Sekejap saja semua perasaan suka itu bermetamorfosis biasa-biasa saja.

Ada beberapa keganjilan yang mulai terjadi, berawal dari akun sosial media yang dibajak oleh ‘bajak laut’, hehehee… Lucunya ketika bikin akun sosial media yang gres ini, saya ketemu sama orang-orang yang bisa membimbing untuk saya lebih baik lagi.

Betapa berdosanya saya ketika itu, kesal gak karuan, tapi lihatlah keajaiban dari niat, dihilangkan dari segala pergaulan, ya mungkin terbilang kurang tepat, kemudian diganti dengan yang teramat baik…

Mulai ketika itulah saya sadar bahwa Allah tau apa yang kita butuhkan dan memberikannya dengan jalan yang sangat tidak disangka-sangka. Sekali lagi, cukup dengan niat yang baik, maka Allah bukakan jalan untuk menuju hijrah.

Nah, di sosial media yang gres ini ada suatu hal yang sangat menarik yaitu ada seorang perempuan bercadar lagi koma, namun subhanallah selama ia koma mengeluarkan amis yang sangat harum, konon ceritanya lebih wangi dari parfum yang ada di dunia khususnya Indonesia...

Mulanya sih saya tidak percaya yah, namun alasannya ialah berbagai yang bilang begitu. Terdoronglah niat untuk menanyakan langsung...

Allah kasih saya kesempatan untuk berbincang-bincang dengan dia langsung…

Diceritakannya bahwa selama ia koma, is tak mencicipi sakit sedikitpun, melainkan ia merasa sangat sehat,bahkan lebih sehat dari sebelumnya. Berada di lingkungan yang sangat indah, namun tidak tau dimana kawasan itu yang ia tau hanya berada di sekeliling orang-orang yang membaca Al-qur'an, sholat, bertasbih dan  bunyi adzan yang berkumandang sangat merdu. 

Aku berfikir, bisakah saya sepertinya?  Hehehe... 
Simak juga : Melangkah Mencari Secuil Cahaya
Insyaallah, tiada hal yang tidak mungkin ketika Allah meridhoi, kalau dengan niat saja telah banyak Allah berikan kemudahan. Apalagi niat itu sudah terlaksana. Tinggal kitanya lagi bisa untuk istiqomah ataukah balik kanan kemudian bubar jalan!  (Penulis : Dini Lintau )